Meningkatkan Peran Komunitas Lokal Sebagai Lokomotif Utama Pelestarian Budaya Religius Pada Padepokan dan Madrasah Diniyah di Desa Curahtakir Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember
DOI:
https://doi.org/10.54471/khidmatuna.v4i1.2906Keywords:
Budaya Religius, Komunitas Lokal, Aset Based Communities Development (ABCD)Abstract
Desa Curahtakir merupakan salah satu desa yang memiliki potensi maupun kearifan lokal yang ada. Beberapa elemen yang terlibat dalam program ini tentu tidak terlepas dari kemauan individu maupun kelompok yang kuat. Program yang dilaksanakan sudah menjadi pilahan aset yang akan dikembangkan dan pelaksanannya melalui peningkatan peran dan mutu komunitas agama, yang terdiri dari Forum Asosiasi Antar Guru Ngaji (FASTRAAJI) yang bergerak pada sektor pembelajaran dan pengajaran Alquran dan kitab-kitab klasik karangan ulama dan cendekiawan muslim kuno, dan Padepokan Fi sabilillah yang bergerak pada sektor pemberdayaan kebudayaan Islam yang dibungkus dengan nuansa tradisi jawa alias kedjawen. Keduanya sama-sama bergerak pada pemberdayaan sekaligus pelestarian kebudayaan religi, dan hanya berbeda menjalaninya dengan basis masing-masing. FASTRAAJI berbasis pada madrasah diniyah, sedangkan Padepkan Fi Sabilillah berbasis pada pendopo dan padepokan itu sendiri. Evaluasi besar grai program pelaksanaan ini yaitu peran dari tokoh masyarkat lokal sangat berpengaruh untuk keberlangsungan dan keberlanjutan program, dengan dibarengi terus membangun kesadaran kolektif untuk melirik dan mengembangkan potensi lokal yang tersedia.
Downloads
References
Afandi, Agus. Modul Participatory Action Research. Surabaya: LPPM UIN Sunan Ampel, 2014.
Cahyono, Budhi. “Peran Modal Sosial dalam Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Petani Tembakau di Kabupaten Wonosobo”. Jurnal Ekobis, Vol. 15, No. 1 (Januari, 2014).
Hastuti, D., Jamil, S., & Desinta, H. R. “Mengembangkan Potensi Lokal Dalam Mewujudkan Desa Tangguh Bencana Covid 19 di Desa Patemon Kecamatan Pakem Kabupaten Bondowoso”. Jurnal Ngarsa: Journal of Dedication Based on Local Wisdom, Vol. 1, No. 2 (2021); 127-142. https://doi.org/10.35719/ngarsa.v1i2.154
Hijrah Wahyudi, Mardiyati, Sukma Febriyanti, dan Yuana S. “Implementasi Tolong-Menolong (Qardh, Murabahah, Ta’awun) Melalui Komunitas ‘Mantri Sehat’ di Pontianak Dengan Pendekatan Berbasis ABCD”. Khidmatuna: Jurnal Pengabdian Masyarakat, Vol. 3, No. 2 (Mei, 2023): 100-111. DOI: https://doi.org/10.54471/khidmatuna.v3i2.2031
Kharismatunisa’, Ilma, dan Mohammad Darwis. “Nahdlatul Ulama dan Perannya Dalam Menyebarkan Nilai-Nilai Pendidikan Aswaja An-Nahdliyah Pada Masyarakat Plural”. Tarbiyatuna: Jurnal Pendidikan Islam 14, no. 2 (August 15, 2021): 141–163. https://ejournal.iaisyarifuddin.ac.id/index.php/tarbiyatuna/article/view/1094.
Mubarak, W.I. Pengantar Keperawatan Komunitas: Pengantar dan Teori. Jakarta: Salemba Madika, 2005.
Sedarmayanti, M. Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Kerja. Bandung: CV Mandar Maju, 2001.
Soekanto. Sosiologi: Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 1986.
Sudjana. Manajemen Program Pendidikan: Untuk Pendidikan Nonformal dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Bandung: Falah Production, 2004.
Trianto. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivisik. Jakarta: Prestasi Pustaka, 2007.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Mochammad Samsi Ridwan, Akhmad Afnan Fajarudin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.