REVITALISASI PERAN PESANTREN DI ERA 4.0
DOI:
https://doi.org/10.36835/dakwatuna.v6i01.509Keywords:
Islamic Education,, Islamic Boarding Schools, Era 4.0Abstract
This paper discusses the revitalization of the role of pesantren in the 4.0 era by critically examining the process of change and development of pesantren due to the industrial revolution 4.0. This study begins with the development of an era that is entering the 4.0 revolution era, where all life is done digitally, starting from the digital economy, artificial intelligence, big data, and robotic. This will further change the established pesantren curriculum system, and in this era the world of education will experience its own challenges to adjust it including the education found in pesantren. Therefore pesantren must be able to make a change by revitalizing the role of pesantren so that later the existence of pesantren in the community can continue to be maintained, and pesantren graduates will be able to compete when in the community.
Downloads
References
Berbasis Pesantren. Yogyakarta: Nirmana Media.
Bashori. Modernisasi Lembaga Pendidikan Pesantren, Jurnal Ilmu Sosial
Mamangan Vol. 6 No. 1 Januari-Juni 2017, 47-60.
Dhofier, Zamakhsyari. 2011. Tradisi Pesantren: Studi Pandangan Hidup Kiai dan
Visinya Mengenai Masa Depan Indonesia. Jakarta: LP3ES.
Gazali, Erfan. Pesantren diantara Generasi Alfa dan Tantangan Dunia Pendidikan
Era Revolusi Industri 4.0, Jurnal OASIS Vol. 2 No. 2 Februari 2018, 94-109.
Hariadi. 2015. Evolusi Pesantren: Studi Kepemimpinan Kiai Berbasis Orientasi ESQ.
Yogyakarta: LkiS.
Manam, Muhammad Abdul. Daya Tahan dan Eksistensi Pesantren di Era 4.0,
Jurnal JPII Vol. 3 No. 2 April 2019, 301-313.
Nizar, Samsul. 2013. Sejarah Sosial & Dinamika Intelektual Pendidikan Islam di
Nusantara. Jakarta: Kencana.
Rahmat. Pendidikan Agama Islam Berwawasan Interdisipliner Sebagai Corak
dan Solusi Pendidikan Agama Islam Era 4.0, Jurnal Tribakti Vol. 30 No. 2
Juli 2019, 349-361.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Seluruh materi yang terdapat dalam situs ini dilindungi oleh undang-undang. Dilarang mengutip sebagian atau seluruh isi situs web ini untuk keperluan komersil tanpa persetujuan dewan penyunting jurnal ini.
Apabila anda menemukan satu atau beberapa artikel yang terdapat dalam DAKWATUNA yang melanggar atau berpotensi melanggar hak cipta yang anda miliki, silahkan laporkan kepada kami, melalui email pada Priciple Contact.
Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-ShareAlike (CC BY-SA).
Semua Informasi yang terdapat di DAKWATUNAÂ bersifat akademik. DAKWATUNAÂ tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang terjadi karana penyalahgunaan informasi dari situs ini.